Kamis, 13 Januari 2011

Jawara Super Sport yang Unik


Fadli - Super Sport 600ccDalam dunia balap Indonesia, siapa yang tidak kenal dengan M. Fadli. Pemuda kelahiran Bogor, 25 Juli 1985. Desember ia lalu memutuskan bergabung dengan tim Petronas Yamaha. Pembalap berkulit kuning langsat ini, menilai Yamaha sebagai konstruktor tim balap yang tangguh dan dapat memenuhi ambisinya berdiri tegak diatas podium sebagai jawara. Alhasil di Sirkuit Internasional Sentul (4/4), pemuda berumur 25 tahun ini mumbuktikan keputusan tepatnya dengan bergabung di tim Yamaha yang ahirnya dapat menjuarai Race Super Sport 600 cc dengan total time race 31 menit, 42,526 detik.
Anak kedua dari Tiga bersaudara ini, memulai karirnya dari tahun 2002 lalu.bersama tim pabrikan lain.  Penyuka musik pop alternatif  ini banyak meraih penghargaan, diantaranya saat edisi perdana Indoprix, Fadli  memborong dua gelar dikelas bergengsi MP1 (110 cc) dan MP2 (125 cc), Runner  Up Kejurnas SuperSpot 600 cc 2009, dan sederet prestasi lainnya.
"Bersama Yamaha saya ingin juara di tingkat Asia yang tahun ini saya ikuti, meskipun saya tahu harus diraih dengan kerja keras" ungkap anak pasangan Edi Satria dan Nunung Nurjanah ini saat ditanya motivasinya bergabung di tim Yamaha. "Bobot motor Yamaha jauh lebih ringan dari pada bobot motor saya sebelumnya, membuat saya lebih mudah untuk mengendarai" jelas pembalap yang sangat mengidolakan Valentino Rossi ini.
"Tidak ada masalah, hanya adaptasi dengan tim, sejauh ini asik-asik aja kok" jawab pemuda yang pernah menginjak bangku kuliah walau hanya dua semester ini, saat ditanya kendala bergabung bersama di tim petronas Yamaha. Menurutnya, Yamaha bisa membuatnya lebih optimis dalam memenangkan kejuaraan.
"Sebelum balapan saya gak bisa makan, yah nervous gitu, karena saya punya tanggung jawab moral kepada tim, sponsor dan tanggung jawab pribadi untuk memenangkan setiap balapan" cerita Fadli dari mottonya ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar